gerhana-matahari-total

NASA Prediksi Gerhana Matahari Total

Gerhana total, terjadi apabila saat puncak gerhana, piringanMatahari ditutup sepenuhnya oleh piringan Bulan. Saat itu, piringan Bulan sama besar atau lebih besar dari piringanMatahari. Ukuran piringan Matahari dan piringan Bulan sendiri berubah-ubah tergantung pada masing-masing jarak Bumi-Bulan dan Bumi-Matahari,

NASA (National Aeronautics and Space Administration) Warga Amerika Serikat akan melihat fenomena matahari total pada 21 Agustus 2017 mendatang.

ilustrasi_sampah_luar_angkasa

Hal Mengerikan yang Sering Tak Kita Sadari Keberadaannya

Dunia memang tidak selalu mengerikan, tapi ada sejumlah bahaya yang terjadi perlahan atau tidak terlalu kentara,karena tidak hanya dimuka bumi yang kita pijakan terdapat sampah bahkan diluar angkasa pun terdapat sampah sampah yang membahayakan dunia termasuk membahayakan bumi yang kita cintai ini, Bahaya yang dimaksud mungkin bersifat keji, mengerikan atau bahkan enggan didengar oleh bagi sebagian orang. Yang jelas, tidak semuanya harus diterima dengan pasrah karena bisa dicegah diringkas dari Liputan6.com, Jakarta, 26/07/2017;10.20

screenshot005

Indonesia International defense Science Seminar (IIDSS)

Seminar Internasional bertajuk Indonesia Internasional Defense Science Seminar yang digagas oleh Universitas Pertahanan Indonesia (Unhan) telah sukses dilaksanakan. Selapas acara seminar, Unhan mengajak para pembicara internasional berkunjung ke TMII untuk mengenalkan keragaman budaya Indonesia, dan Universitas Pertahanan Indonesia (Unhan) telah mendirikan website tersendiri tentang IIDSS tersebut dan diharapkan untuk terus menyediakan Informasi-Informasi Defense Science yang berkembang dalam kemajuan takhnologi dan Informasi, Untuk menuju Link IIDSS silahkan klik tulisan di bawah ini

IIDSS

img-20170710-wa0071

Seminar IIDSS Sebagai Bentuk Wujud Program Aksi ASEAN Political-Security Community

Universitas Pertahanan (Unhan) mewujudkan program aksi ASEAN Political-Security Community dengan menggelar Indonesia International Defense Science Seminar(IIDSS). Dalam seminar IIDSS, topik yang akan dibahas berkaitan dengan ASEAN dan dinamika pertahanannya. Hal tersebut disampaikan oleh Rektor Unhan Letjen TNI Dr. I Wayan Midhio, M.Phil, di kampus Bela Negara Universitas Pertahanan (Unhan), kawasan IPSC Sentul – Bogor.
Seminar yang akan digelar pada tanggal tanggal 12 – 13 Juli ini dan akan dibuka oleh Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu akan mengundang sejumlah pakar pertahanan yang berasal dari dalam dan luar negeri dengan berbagai latar belakang. Rektor Unhan menegaskan, keamanan dan stabilitas regional khususnya kawasan Asia Tenggara menjadi salah satu fokus diskusi penting yang akan disoroti dalam seminar yang dibagi dalam empat bagian ini. Dua dari empat bagian utama diskusi akan membahas tentang keamanan dalam tataran regional Asia Tenggara yaitu Escalation of Military Expenditure in Southeast Asia pada bagian security dan Human Security in Southeast Asia: Defending and Empowering People of the ASEAN Community pada bagian human security.
Sementara itu dalam tataran global, IIDSS akan membahas tentang Keamanan Maritim yaitu Maritime Affairs in Indo-Asia-Pacific pada bagian stability dan tren global 2030 yaitu Revelations to Global Trends 2030: The Environmental Economics and Socio-Cultural Revolutions pada bagian human welfare.
Masing-masing topik pada sesi tersebut akan didiskusikan oleh pakar-pakar pertahanan dunia melalui dua perspektif yaitu ilmu pertahanan dan teknologi pertahanan. Rektor Unhan berharap, penyelenggaraan IIDSS dapat mempromosikan pertahanan sebagai cabang ilmu dalam taraf regional maupun global.
IIDSS akan mendatangkan pakar-pakar pertahanan lain dari SIPRI, Kongsberg, MGIMO University, RSIS, Pindad, Marine Geological Intitute of Indonesia, Dewan Energi Nasional, dan bebagai institusi terkemuka dari dalam dan luar negeri. Masing-masing pembicara akan membahas berbagai subtopik menarik lainnya seputar ilmu pertahanan dan teknologi pertahanan

coba

Hari Raya Idul Fitri 1438 H

Dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Fitri 1438 H, kami segenap keluarga Perpustakaan Pertahanan mengucapkan

Taqabalallaahu minnaa wa minkum

من العائدين والفائزين || Minal ‘Aidin wal Faizin

kami menginformasikan bahwa :

Layanan Perpustakaan Universitas Pertahanan akan berakhir pada tanggal 21 Juni 2017. Cuti bersama berlangsung dari 23 Juni 2017 s.d. 2 Juli 2017.

Layanan akan kembali aktif pada tanggal 3 Juli 2017.

20-juni-2017

Universitas Pertahanan Laksanakan Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Pejabat Eselon I (Warek III) dan Pejabat Eselon II (Karo Aka)

img_7501

Universitas Pertahanan (Unhan) melaksanakan acara pelantikan dan pengambilan sumpah pejabat Eselon I Unhan Warek III Bidang Kerjasama dan Kelembagan Brigjen TNI Drs. Jan Pieter Ate, M.Bus dan pejabat Eselon II Unhan Karo Akademik dan Kemahasiswaan Kolonel Inf Agus Winarna, S.I.P., M.Si., M.Tr (Han).

Pelaksanaan acara ini dipimpin oleh Rektor Unhan Letjen TNI Dr. I Wayan Midhio, M.Phil bertempat di Ruang Serbaguna Gedung Auditorium, Kampus Unhan Kawasan IPSC Sentul – Bogor. (22/5)

Dalam kesempatan tersebut, Rektor Unhan menjelaskan Pelantikan dan Sertijab Pengangkatan Sumpah Jabatan yang baru saja dilakukan merupakan tindak lanjut dari “Keputusan Menteri Pertahanan, Nomor : Kep/1052/M/V/2017” Tentang Pemberhentian Dari dan Pengangkatan Dalam Jabatan Pimpinan Tinggi di Lingkungan Kementerian Pertahanan.

Rektor Unhan mengatakan, pelantikan jabatan ini kiranya dapat melanjutkan modalitas kerja yang telah dibangun oleh pejabat sebelumnya, bahkan dengan semangat baru dapat terus berupaya untuk meningkatkan capaian kinerja.

Rektor Unhan meyakini dengan bekal pengalaman tugas sebelumnya saudara dapat secepatnya menyesuaikan diri dengan lingkungan kerja dan dinamika di Unhan.

Rektor Unhan menyampaikan ucapan terima kasih kepada Marsda TNI Johny Kadarma, M.A., M.Sc atas dedikasi dan pengabdian selama melaksanakan tugas sebagai Warek III Unhan dan juga kepada Brigjen TNI (Purn) Tamsil, M.SI.(Han) yang telah mengakhiri masa purna tugas dengan gemilang, semoga masa purna tugas dapat lebih mengintesifkan waktu bersama keluarga yang selama ini banyak tersita untuk kepentingan dinas.

Acara sertijab ini di hadiri oleh pejabat Eselon I, II, III dan IV Unhan. (Irf)

Authentifikasi : Kabag Humas Unhan

pustaka-taman-fatahillah

Perpustakaan Taman Fatahillah, Kecil-Kecil Besar Manfaat

Kota Tua Jakarta sudah tidak asing lagi di telinga masyarakat, dan selalu ramai dikunjungi oleh semua kalangan. Selain menyediakan tempat-tempat bersejarah, Kota Tua juga memiliki tempat foto-foto yang unik dan menarik. Namun, ada satu tempat yang mungkin belum banyak diketahui oleh orang banyak, yaitu Perpustakaan Taman Fatahillah.

Perpustakaan yang beratapkan tenda putih ini terletak di samping Museum Wayang, Kota Tua Jakarta. Walaupun kecil, tidak seluas perpustakaan biasanya, tempat ini juga ramai dikunjungi oleh masyarakat. Koleksi buku yang tersedia antara lain tentang sejarah Kota Tua Jakarta, Ensiklopedia Jakarta, dan juga beberapa novel.

Perpustakaan Taman Fatahillah buka di hari Sabtu, Minggu dan Libur Nasional mulai pukul 09.00-17.00 WIB. Seperti pada umumnya, perpustakaan ini juga memberlakukan beberapa peraturan, yaitu dilarang makan dan minum, dilarang membuang sampah sembarangan, dan dilarang membawa pulang buku-buku yang disediakan.

Hadirnya perpustakaan ini, ditanggapi pendapat positif oleh masyarakat, “Saya sangat senang, ternyata di tengah kota seperti ini masih ada orang yang mendirikan perpustakaan kecil, meski koleksi bukunya belum terlalu banyak,” ujar Neneng salah satu pengunjung.

Dengan begitu, terbukti bahwa sesuatu yang kecil tidak selalu bernilai kecil, namun adakalanya memiliki manfaat yang besar.

Penulis :

Ade rahma unzila

Mahasiswi Politeknik Negeri Jakarta (http://m.forum.liputan6.com)

telkom

Telkom University Bangun Perpustakaan Keren Berkonsep Green Futuristic

Bandung – Berkomitmen mencerdaskan anak bangsa. Semangat itulah yang digulirkan Telkom University untuk menyajikan perpustakaan berpenampilan keren di area kampusnya. Pembangunan pusat pengetahuan bernama ‘Open Library‘ ini didukung teknologi informasi digital dan fasilitas moderen.

Rektor Telkom University Mochamad Ashari mengatakan pintu perpustakaan tersebut dibuka lebar-lebar untuk masyarakat umum. Sarana berstandar internasional ini beroperasi selama enam hari dalam seminggu.

“Perpustakaan Telkom University ini berbeda dengan lainnya, ya karena kami buka untuk umum. Open Library, jadi semua orang bisa akses. Kami membuka diri untuk mencerdaskan anak-anak bangsa,” ujar Ashari sewaktu memberikan sambutan acara The Grand Launching of Telkom University Open Library di aula Manterawu Telkom University, Jalan Telekomunikasi, kawasan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu (22/2/2017).

Ashari menjelaskan, perpustakaan merupakan jantung dari sebuah institusi pendidikan. Perpustakaan juga, sambung dia, merupakan pusat kegiatan dan logistik bagi perguruan tinggi.

Menurut dia, sebenarnya fasilitas perpustakaan sudah sejak lama eksis, namun kini pindah ke gedung Manterawu lantai 5 di area kampus Telkom University dengan nuansa dan layanan baru. “Telkom University Library yang mengambil konsep green futuristic ialah perpustakaan moderen yang dalam hal desain atau isinya diperuntukkan memenuhi kebutuhan mahasiswa ataupun masyarakat. Serta mengantisipasi kemajuan teknologi atau sistem pendidikan di masa depan,” kata Ashari.

Kepala Perpustakaan Nasional (Perpusnas) Muh. Syarif Bando mengapresiasi dibangunnya Telkom University Open Library. “Saya bangga dan senang. Ini untuk mencerdaskan anak bangsa,” kata Syarif dalam sambutannya.

Guna memudahkan pengoperasiannya, perpustakaan ini didukung oleh sistem informasi yang terintegrasi yang dapat mengolah dan mengelola berbagai koleksi pengetahuan serta layanan Open Library. “Ini komitmen kami untuk meyediakan fasilitas kepada mahasiswa, doses dan staff, serta masyarakat umum. Perpustakaan ini bagian tugas mencerdaskan anak bangsa,” tutur Ashari.

Kepala Perpustakaan Nasional (Perpusnas) Muh.Syarif Bando menyebutkan perpustakan moderen seperti ini menandai suatu peradaban dunia yang akan memberikan sumbangsih besar yang bukan bagi internal Telkom University saja tapi untuk semua bangsa Indonesia. Konsep Open Library ala Telkom University menjadi role model pembangunan perpustakaan di Indonesia.

“Telkom University menjadi pusat bagaimana membangun perspustakaan moderen di Indonesia,” ucap Syarif.(https://news.detik.com)

taman-baca

Kemdikbud Segera Kirim 158 Judul Buku ke Para Pegiat Literasi

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy siap mengirimkan 158 judul buku kepada para pegiat literasi.

“Ada 158 judul yang siap didistribusikan ke seluruh Indonesia,” kata Muhadjir di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (2/5/2017).

Muhadjir mengatakan, buku-buku ini bertema cerita nusantara. Cerita ini diharapkan dapat menambah pengetahuan setiap siswa akan mengetahui kebudayaan di daerah lain.

“Cerita yang digali dari khazanah cerita rakyat dari seluruh Indonesia yang sudah diklasifikasi ada bacaan untuk SD-SMA/SMK, artinya bacaan orang dewasa, dan itu sudah kita seleksi,” jelas Muhadjir.

Setiap titik keberadaan pegiat minat baca akan dikirim 10.000 buku. Nantinya, beberapa pegiat yang akan membagikan buku-buku itu ke pegiat lain untuk kemudian didistribusikan kepada masyarakat.

Buku-buku bertema cerita nusantara ini nantinya diharapkan dapat membangkitkan semangat membaca dan menambah rasa kebinekaan anak.

“Misalnya ya kalau anak di Papua membaca cerita dari Tapanuli, ohh di sana ada Indonesia yang punya cerita lain dan khas,” ucap dia.

Saat ini ada lebih dari 1.000 pegiat minat baca yang tersebar di Indonesia. Selain itu, ada lebih dari 6.000 taman bacaan masyarakat yang dihidupkan para pegiat ( Liputan6.com, Jakarta )

rajana-k_1

Minat Baca Rendah, Kalteng Butuh Perpustakaan

Hingga saat ini minat baca masyarakat Indonesia masih tergolong rendah. Orang-orang lebih cenderung melihat atau menonton ketimbang membaca.

Sejumlah faktor menjadi sebab kenapa tingkat minat membaca masyarakat Indonesia tergolong rendah. Salah satunya budaya masyarakat Indonesia yang didominasi budaya lisan atau verbal.

Masalah minat baca yang rendah juga dijumpai di Kalimantan Tengah. Untuk itu pemerintah setempat berusaha keras meningkatkan budaya baca warganya

Asisten Bidang Pemerintahan Pemprov Kalimantan Tengah, Yuel Tanggara, mengatakan masalah yang dihadapi Kalteng dalam menumbuhkan minat baca, antara lain karena masih terbatasnya jumlah dan jenis perpustakaan serta masih kurangnya koleksi digital.

“Karena itu kami melakukan sejumlah terobosan baru untuk meningkatkan minat baca masyarakat Kalteng,” ujar Yuel saat acara ‘Safari Gemar Membaca Kalteng’, di Palangkaraya, Kalteng, Senin (15/5/2017).

Kepala Biro Hukum dan Kebijakan Perpustakaan Nasional, Joko Santoso, menjelaskan masih rendahnya minat baca ini bisa dilihat berdasarkan peringkat literasi yang dilakukan oleh sebuah universitas di Amerika. Hasilnya menunjukkan tingkat literasi Indonesia berada di posisi 60 dari 61 negara yang disurvei.

Kemudian berdasarkan survei yang dilakukan Asosiasi pengguna jasa Internet Indonesia, pengguna akses internet masyarakat Indonesia 132 juta jiwa pada tahun 2016 lalu. “Namun sayang penyebaranya tak merata, kebanyakan di wilayah barat,” ujar dia.

Terkait pengguna internet, walau terbilang banyak namun penggunaannya masih kurang produktif. Hal itu terlihat dari internet yang digunakan untuk media sosial jumlahnya mencapai 64 persen.

Kemudian untuk komersialisasi email mencapai 44 persennya untuk main game, 38 persen untuk mencari informasi, dan 15 persen untuk komersil atau transaksi (Liputan6.com, Palangkaraya)