dokumentasi

Menyambut Ramadan, Melihat Rumania Bernuansa Jawa

Bucharest – Warga Indonesia tidak mau ketinggalan menyambut Ramadan di luar negeri seperti di Tanah Air. Apalagi kalau sekalian promosi wisata seperti di Rumania.

KBRI Bucharest di Rumania menggabungkan WNI dan WNA masyarakat lokal di Eropa untuk bersama-sama memperkenalkan Indonesia di mancanegara. Menjelang Ramadan, KBRI Bucharest yang dipimpin Duta Besar Diar Nurbintoro menyelenggarakan acara kebudayaan dan kuliner Nusantara bertajuk Piata Indonezia yang berarti Pasar Indonesia.

Informasi yang diterima detikTravel dari Masyindo Rumania, Senin (29/5/2017) tahun ini merupakan Piata Indonezia yang ketiga sejak diluncurkan ketika Diar Nurbintoro mulai menjabat Dubes RI untuk Rumania dan Republik Moldova. Piaţa Indonezia ketiga yang diselenggarakan di halaman KBRI Bucharest ini mengambil tema ‘Enjoy the Flavour of Java’.

“Kegiatan pagelaran Piata Indonezia merupakan salah satu promosi seni budaya Indonesia di luar negeri. Dengan pagelaran seni daerah Indonesia akan memberikan pengetahuan kepada masyarakat Romania yang berada di Bucharest bahwa Indonesia itu merupakan negara yang mempunyai aneka ragam kebudayaan,” kata Dubes Diar.

KBRI Bucharest menggaet diaspora Indonesia di Rumania yang tergabung dalam Masyindo dan masyarakat asli Rumania. Pengunjung yang mencapai sekitar 1.136 orang disuguhi pagelaran musik gamelan oleh grup musik Rumania, tari tradisional, musik angklung kreatif, pencak silat, dan fashion batik kontemporer oleh model Rumania dan masyarakat Indonesia.

Pengunjung juga ikut dalam permainan angklung massal dipandu oleh Angklung Web Institute (AWI) dalam menyanyikan berbagai lagu, serta flashmob poco-poco dan gemu fa mi re. Tidak kalah menarik adalah pertunjukan parade pengantin Jawa yang diperankan oleh pasangan Rumania, Dubes Nurbintoro, serta masyarakat Indonesia di Rumania.

Pengunjung juga disuguhkan bagaimana membatik dengan canting dan lilin serta peragaan memasak nasi goreng yang semuanya dilakukan oleh warga asli Rumania yang menikah dengan WNI.

Pada Piaţa Indonezia edisi ketiga tahun ini ada satu grup musik beranggota 9 orang dari Universitas Nasional Musik Buchares yang bermain musik gamelan. Lucian Zbarcea, ketua grup sekaligus mahasiswa S3 pada universitas yang sama menjadi komposer dari lagu-lagu yang ditampilkan. Pemuda Rumania yang beristrikan orang Bali ini memimpin grup musik yang sebagian besar merupakan pemain perkusi.

Mereka memainkan musik gamelan medley komposisi ‘Gamefonie’ untuk thesis S3 tentang pengaruh musik gamelan pada musik barat dan sebaliknya. Grup ini juga memainkan Sabilulungan yang merupakan improvisasi dari degung Sunda dan memainkan Ciuleandra, musik asli dari Rumania.

Selain dukungan dari Komite Seni Budaya Nusantara (KSBN) untuk beberapa tarian seperti Tari Gambyong, Tari Yapong, Tari Kijang dari Tari Ratu Sewu Negoro, Piaţa Indonezia juga diramaikan dengan fashion show interaktif dari gadis-gadis Rumania yang memperagakan batik kontemporer hasil karya Lindy Ann Umarhadi.

Acara ini juga didukung oleh ‘Angklung Web Institute’ (AWI) yang dikomandoi Budi Supardiman. Organisasi yang beranggotakan lebih 1.700 member online dan lebih dari 500 member aktif ini akan menampilkan angklung inovasi baru yang disebut Angklung Maxima, di mana gaya penampilannya seperti paduan suara dengan pembagian suara sopran, alto, tenor dan bas.

Seluruh peserta Piata Indonesia (dok Masyindo Rumania)

Seluruh peserta Piata Indonesia (dok Masyindo Rumania) Foto: (dok Masyindo Rumania)

Angklung Maxima ini menurut Budi, sudah dipatenkan. Kedua disebut Insperto AWI Arumba Parepandan Orchestra sebagai salah satu musik arumba modern. Ketiga adalah Angklung Interaktif di mana pada tahun 2013, menurut Budi yang diwawancarai di Bucharest, AWI ikut berperan serta dalam memecahkan Guinnes Record di Adelaide Australia, yang memecahkan rekor sebagai pemain angklung terbanyak dalam level internasional.

Penggabungan kekuatan dan potensi WNI dan WNA ini menjadi sangat menarik dan patut dicontoh oleh KBRI lain karena efektif dalam menarik perhatian warga negara asing dalam mengenal kebudayaan Indonesia dan menjadi tertarik untuk mempelajarinya.

Ketua Umum KSBN, Hendardji Soepandji di hadapan masyarakat Indonesia dan Rumania menyampaikan KSBN disamping ikut serta mempromosikan kebudayaan Indonesia di luar negeri, juga mengundang tim kebudayaan dari luar negeri untuk mengunjungi Indonesia dan berpartisipasi dalam acara Join KSBN International Folklore Festival pada 23-31 Agustus 2018 di Semarang, Jawa Tengah. (bnl/fay), diambil dari detik.com

rat-2017_1

RAT Koperasi Widiyatama Unhan 2017,RAT Koperasi Unhan 2017

menyelenggarakan Rapst Anggota Tahunan (RAT) Pertama Pusat Koperasi Widiyatama Unhan Tutup Buku Tahun 2016 yang diselenggarakan bertempat di Ruang Serbaguna Gedung Auditorium, Kampus Unhan Kawasan IPSC Sentul – Bogor. (26/5)

Rapat anggota Tahunan Pertama ini diawali dengan laporan Kapuskop Widiyatama Unhan Letkol Caj Drs. Tulu Christian Lescrowe Benggu kepada Rektor Unhan Letjen TNI Dr. I Wayan Midhio, M.Phil, dalam laporan kepada Rektor Unhan disampaikan bahwa dalam acara RAT Pertama Puskop Widiyatama Unhan Tutup Buku Tahun 2016 akan diserahkan Laporan RAT Pertama Puskom Widiyatama Unhan Tutup Buku Tahun 2016 serta dilanjutkan dengan pemberhentian, pemilihan, pengangkatan pengurus Widiyatama Unhan.

RAT Puskop Wodiyatama Unhan kali ini menghadirkan Kasubbdin Kopperasi UMKM Jakarta Bapak Sumardi sebagai narasumber.

Sebelum resmi membuka RAT Pertama Puskom Widiyatama Unhan, Rektor Unhan menyampaikan bahwa Koperasi widyatama Unhan ini harus semakin berkembang, sebuah koperasi akan maju jika para pengurus koperasi itu yang terpenting memiliki kejujuran, kedisiplinan dan keterbukaan anggotanya. Semakin koperasi sehat maka koperasi semakin dipercaya.

Setelah RAT resmi dibuka oleh Rektor Unhan, dilanjutkan dengan pemilihan Ketua Puskop Widiyatama Unhan, hasil pemilihan suara berhasil di pilih Peneliti Muda Puslit Strategi Pertahanan LP2M Unhan Letkol Caj Drs. I Nyoman Astawa, M.Si, M.Phil sebagai Ketua Koperasi Widiyatama Unhan, selanjutnya akan dipilih nama-nama pengurus yang akan ditentukan kemudian oleh Ketua Puskop.

RAT Pertama Puskop Widiyatama Unhan dihadiri oleh seluruh pejabat Esselon I, II, III dan IV Unhan serta anggota Unhan yg juga sebagai anggota Puskop Widiyatama Unhan. (Clr).

unhan-selenggrakan-seminar-nasional

Unhan Selenggarakan Seminar Nasional Pembentukan Prodi Teknologi Penginderaan, teknologi persenjataan, Teknologi Daya Gerak

Bogor – Universitas Pertahanan (Unhan) Selenggarakan Seminar Nasional Pembentukan program studi Teknologi Penginderaan, Teknologi Persenjataan, Teknologi Daya Gerak ” kegiatan seminar ini dilaksanakan di Ruang Serbaguna Gedung Auditorium Universitas Pertahanan Kawasan IPSC Sentul – Bogor, Rabu ( 10/5 ).

Seminar oleh Rektor Unhan Letjen TNI Dr. I Wayan Midhio, M.Phil, dan menghadirkan narasumber dari Badan Informasi Geospasial Prof. Dr. Ing. Fahmi Amhar, Badan Pusat dan Pengkajian Teknologi Dr. Ir. Adhi Dharma Permana, M.SC., dan dari Institut Teknologi Bandung Dr. Ir. Djoko Sardjadi.

Dalam sambutannya Rektor Unhan mengatakan, posisi Geografis yang sangat Strategis dan diharapkan pada perkembangan Global serta regional yang begitu dinamis maka Negara perlu mengambil sikap antisipasi terhadap segala kemungkinan ancaman yang ada sehingga timbul suatu tuntutan agar Negara memiliki kekuatan berupa Alutsista TNI yang memadai sebagai instrumen Utama menjaga kedaulatanteritorial darat, laut dan Udara.

Dalam rangka memenuhi kekuatan pokok minimum atau minimum essential force (MEF) dan mendukung industri pertahanan dalam Negeri maka pemerintah telah menetapkan kebijakan untuk meningkatkan kemampuan Teknologi Industri pertahanan dalam negeri, untuk itu dalam rangka mendukung program pemerintah bidang kegiatan industri dan alih teknologi pertahanan dibutuhkan kesiapan dan kualitas SDM yang memiliki kompentensi dibidangnya, sehingga keberadaan prodi teknologi pertahanan menjadi sesuatu yang bernilai strategis dan sangat dibutuhkan Negara saat ini.

Keberadaan Unhan dalam rangka mendukung kebijakan pemerintah dibidang Industri dan Ahli Teknologi pertahanan akan lebih kontekstual bila dapat menyelenggarakan program studi magister Teknologi pertahanan (S2) yang merupakan perwujudan dari renstra Unhan yang telah ditetapkan.

Pembentukan prodi teknologi penginderaan, teknologi persenjataan, dan teknologi daya gerak nantinya dapat mendukung ketersediaan SDM yang sangat bermanfaat dan dibutuhkan dalam menunjang kemandirian industri dan alih teknologi pertahanan.

Pembentukan program studi baru teknologi pertahananselain memiliki arti strategis, bagi unhan juga bersifat visioner dalam mendorong trust dan melengkapi ilmu pertahanan yang sikembangkan unhan, sehingga keberadaan prodi tersebut selain dapat meningkatkan branding unhan juga diharapkan mampu mempengaruhi stakeholders dari berbagai pihak untuk bekerjasama dengan Unhan dalam melakukan kajian -Kajian bidang pertahanan guna mendalam maupun mengatasi permasalahan – permaslahan bidang pertahanan baik di lingkup nasional maupun global.

img_2635Narasumber dari Badan Informasi Geospasial Prof. Dr. Ing. Fahmi Amhar menjelaskan terkait Teknologi Penginderaan dalam perspektif kajian pertahanan. Teknologi Penginderaan
untuk kebutuhan militer dan sistem informasi. tujuan penginderaan mengintai lawan (remote) sensing melokalisir gerakan lawan (localization) mendeteksi serangan lawan (detecting) menangkal serangan lawan (anticipating) memandu mobilisasi (navigasi) memandu serangan (missile guiding) mengoptimasi senjata atau perang (optimizing).

Dari narasumber Badan Pusat dan Pengkajian Teknologi Dr. Ir. Adhi Dharma Permana, M.SC., menjelaskan tentang Pusat Teknologi Industri Pertahanan dan Keamanan. Potensi Ancaman: Luar Negeri, Pengamanan ALKI, Pengamanan Ruang Udara Nasional, Pengamanan Wilayah. Ancaman Terorisme yaitu Transnational Crimes yaitu perompakan di laut, penyelundupan obat-obatan terlarang, penyelundupan manusia, penyelundupan senjata, pencucian uang, kejahatan dunia maya dan kejahatan ekonomi internasional. Ancaman dari dalam negeri yaitu kriminalitas, kerusuhan masyarakat, pemberontakan bersenjata yang bersifat separatisme dan pemberontakan bersenjata yang ditimbulkan oleh golongan yang ingin mengubah ideologi negara dan membentuk negara baru.

Rektor unhan menguacapkan terima kasih kepada kepada narasumber yang telah hadir dalam seminar ini dan diharapkan kepada para undangan yang hadir dapat memberikan saran dan masukan berkaitan dengan pembentukan program studi teknologi penginderaan, teknologi persenjataan, dan teknologi daya gerak. Untuk mewujudkan lulusan Unhan yang berkualitas.

Sebelum acara seminar ini ditutup, dibuka sesi tanya jawab peserta seminar dengan para narasumber, dilanjutkan penyerahan plakat kepada ke 3 Narasumber.

Seminar nasional kali ini tidak hanya dihadiri oleh pejabat esselon I, II dan III Unhan, juga para undangan pejabat di Lingkungan Kemhan, Mabes TNI dan Mabes Angkatan, para Dekan Unhan, para Dosen dan seluruh civitas Akademika Unhan. (Clr).

Authentifikasi : Kabag Humas Unhan

unhan-jalin-kerjasama-dengan-mdf-asia-consultancy

Unhan Jalin Kerjasama dengan MDF Asia Consultancy

Bogor. Universitas Pertahanan (Unhan) telah melaksanakan kesepakatan bersama tentang kerjasama pengembangan organisasi yang diwujudkan dengan penandatanganan Memorandum of Undeestandung (MoU) dengan MDF Asia Consultancy, bertempat di Ruang Tamu Rektor Unhan, Gedung Rektorat Kampus Universitas Pertahanan. Sentul – Bogor. Jum’at (12/5).

Penandatangan MoU dilaksanakan oleh Rektor Unhan Letjen TNI DR. I Wayan Midio, M.Phil dan Regional Director MDF Asia Consultancy Bart H. Van Halteren.

Penekanan kerjasama diharapkan akan menguntungkan kedua belah pihak.

Penandatanganan MoU ini juga bertujuan untuk melakukan kerjasama dalam rangka pengembangan organisasi Unhan menuju “Word Class” pada tahun 2024, sesuai visi Unhan.

Hal-hal yang menyangkut tindak lanjut kesepakatan bersama ini akan diatur dan dituangkan dalam perjanjian kerjasama tersendiri yang akan dilaksanakan oleh pejabat yang diberi tugas atau kuasa oleh masing – masing pihak dan merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan dengan dokumen kesepakatan bersama.

Setelah selesai penendatanganan MoU selesai dilanjutkan penyerahan plakat oleh Rektor Unhan.

Kegiatan penandatanganan MoU berlangsung dengan lancar dari Unhan didampingi, Warek I Unhan Prof. Dr. Ir. Dadang Gunawan, M.Eng dan warek III Unhan Marsma TNI Johny Kadarma, M.A., M.Sc, Kalem LP3M Unhan Laksda TNI Dr. Ir. Supartono, M.M., Kabag Akademik Biro Akademik dan Kemahasiswaan Unhan Kolonel Laut (E) Beni Rudiawan., S.E., M.Si (Han), Kapus Kerjasama LP3M Unhan Kolonel Arh Budi Pramono, S.IP., M.M., M.A, Perencana Madya Kerjasama LP3M Unhan Kolonel Arh Dr. R. Djoko Andreas Navalino, S.I.P., M.AB, Kabag Humas dan TU Biro Umum Unhan Sri Murtiana, S.Sos., M.M. (Clr).

Authentifikasi : Kabag Humas Unhan

fgd-dr-768x576

Rektor Universitas Pertahanan (Unhan) Letjen TNI Dr I Wayan Midhio, M.Phil, menutup pendidikan Unhan Tahun Akademik 2015/2016

BOGOR– Rektor Universitas Pertahanan (Unhan) Letjen TNI Dr I Wayan Midhio, M.Phil, menutup pendidikan Unhan Tahun Akademik 2015/2016, dengan keberhasilan meluluskan 312 mahasiswa Pasca Sarjana Unhan bertempat di gedung Auditorium kampus Unhan, kawasan IPSC Sentul-Bogor. Senin (24/4).

Rektor Unhan dalam sambutannya memberikan penekanan agar para wisudawan sebagai sosok akademisi dengan budaya meneliti berdasarkan prinsip-prinsip kejujuran akademis dapat memberikan kontribusi dan sumbangsih terhadap bangsa serta rakyat Indonesia yang akan memberi manfaat kepada semua. Jadilah pemimpin yang senantiasa menjadi solusi dari setiap permasalahan dan bukan sebaliknya malah menjadi masalah dan duri bagi organisasi. Mengedepankan hati nurani sebagai landasan tingkah laku dan perbuatan. Para alumnus nantinya sebagai kader patriot Bela Negara agar menjadikan nilai-nilai Bela Negara dan Pancasila sebagai landasan sikap dan perilaku dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

Selanjutnya, besok tepatnya tanggal 25 april 2017, Unhan kembali melakukan wisuda bagi 312 orang mahasiswa Pasca Sarjana untuk Gelombang I TA. 2017. Upacara wisuda akan dihadiri Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu, Menristek Dikti Prof. H. Mohamad Nasir, Ph.D., Ak. didampingi Rektor Universitas Pertahanan, selain itu juga akan menghadirkan Prof. Muhammad Nuh yang akan menyampaikan orasi ilmiah. Acara wisuda akan berlangsung di Gedung GOR PMPP, di Kawasan IPSC, Sentul Bogor, Jawa-Barat, Selasa pagi, 25 April 2017.

Kepala Biro Akademik dan Kemahasiswaan Brigjen TNI Tamsil, M.Si (Han) melaporkan kepada Rektor Hasil Sidang Yudisium pada Kamis 6 April 2017 diputuskan, Prodi Peperangan Asimetris, Prodi Diplomasi Pertahanan, Prodi Strategi dan Kampanye Militer, Prodi Strategi Pertahanan Darat, Prodi Strategi Pertahanan Laut, Prodi Strategi Pertahanan Udara, Prodi Manajemen Pertahanan, Prodi Ekonomi Pertahanan, Prodi Keamanan Energi, Prodi Damai dan Resolusi Konflik, Prodi Manajemen Bencana, dan Prodi Keamanan Maritim, dinyatakan lulus berjumlah 312 orang mahasiswa.

Rinciannya adalah Fakultaas Strategi Pertahanan dari Prodi Peperangan Asimetris berjumlah 17 orang, Prodi Diplomasi Pertahanan 29 orang, Prodi Strategi dan Kampanye Militer 13 orang, Prodi Strategi Pertahanan Darat 108 orang, Prodi Strategi Pertahanan Laut 3 orang, dan Prodi Strategi Pertahanan Udara sebanyak 9 orang.

Fakultas Manajemen Pertahanan dari Prodi Manajemen Pertahanan 20 orang, Prodi Ekonomi Pertahanan 22 orang, dan Prodi Keamanan Energi sebanyak 24 orang. Sementara itu dari Fakultas Keamanan Nasional untuk Prodi Damai dan Resolusi Konflik 26 orang, Prodi Manajemen Bencana 27 orang, dan dan Prodi Keamanan Maritim 14 orang.

Dari 312 mahasiswa yang lulus, 95 orang berhasil meraih predikat Dengan Pujian dari FSP sebanyak 43 orang, dari FMP sebanyak 24 dan dari FKamnas sebanyak 28 orang. Kemudian predikat Sangat Memuaskan sebanyak 216 dengan perincian FSP sebanyak 135 orang, dari FMP sebanyak 42 dan dari FKamnas sebanyak 39 orang, sisanya 1 orang dengan predikat Memuaskan dari FSP.

Dalam prosesi wisuda Pasca sarjana ini, selain penyerahan tropi dan piagam penghargaan bagi wisudawan peraih IPK tertinggi dan tesis terbaik juga akan disampaikan kesan dan pesan oleh perwakilan wisudawan yang menggambarkan suka dan duka selam melaksanakan pendidikan di Unhan.

seminar-kkln-fmp-768x576

Fakultas Manajemen Pertahanan Unhan Selenggarakan Seminar Hasil Kuliah Kerja Luar Negeri (KKLN)

Bogor – Fakultas Manajemen Pertahanan Universitas Pertahanan Selenggarakan Seminar Hasil Kuliah Kerja Luar Negeri (KKLN), bertempat di auditorium Unhan, Sentul-Bogor. Sabtu (8/10). Acara seminar dibuka oleh Wakil Rektor I Unhan Prof. Dr. Ir. Dadang Gunawan, M.Eng.

Bogor – Universitas Pertahanan mengadakan sosialisasi sertifikasi dosen (Serdos) yang dipimpin oleh Rektor Unhan Letjen TNI I Wayan Midhio, M.Phil bertempat di Ruang Rapat LP2M Unhan, Kampus Unhan, Kawasan IPSC Sentul – Bogor. (23/3)

Kegiatan ini menghadirkan narasumber dari Universitas Negeri Jakarta Bapak Diat Nurhidayat, M.To.

Rektor Unhan menyebutkan, Unhan akan memberikan kesempatan kepada seluruh dosen Unhan untuk mengikuti kualifikasi Sertifikasi Dosen sehingga dosen Unhan bisa menjadi lebih baik sekaligus memberikan materi yang praktis sehingga menjadi pendidik dosen yang profesional.

Profesional yang dimaksud menyangkut etika moral, memberikan bukti karya dan hasil karya bukan menjiplak milik orang lain itu yang berkaitan dengan jurnal.

Kegiatan ini tidak hanya dihadiri oleh dosen Unhan, tetapi juga pejabat Eselon I dan II dilingkunhan Unhan. (Irf).

fgd-dr-768x576

Universitas Pertahanan Menerima Mahasiswa Baru Program Beasiswa Pascasarjana Unhan TA. 2016/2017

BOGOR-Universitas Pertahanan menyelenggarakan Focus Group Discusion (FGD) pembukaan Program Studi Doktoral Bidang Ilmu Pertahanan di Ruang Rapat Auditorium Unhan, di Kawasan IPSC, Sentul, Bogor, Jawa-Barat, Senin, 10 Oktober 2016.

Bogor – Universitas Pertahanan mengadakan sosialisasi sertifikasi dosen (Serdos) yang dipimpin oleh Rektor Unhan Letjen TNI I Wayan Midhio, M.Phil bertempat di Ruang Rapat LP2M Unhan, Kampus Unhan, Kawasan IPSC Sentul – Bogor. (23/3)

Kegiatan ini menghadirkan narasumber dari Universitas Negeri Jakarta Bapak Diat Nurhidayat, M.To.

Rektor Unhan menyebutkan, Unhan akan memberikan kesempatan kepada seluruh dosen Unhan untuk mengikuti kualifikasi Sertifikasi Dosen sehingga dosen Unhan bisa menjadi lebih baik sekaligus memberikan materi yang praktis sehingga menjadi pendidik dosen yang profesional.

Profesional yang dimaksud menyangkut etika moral, memberikan bukti karya dan hasil karya bukan menjiplak milik orang lain itu yang berkaitan dengan jurnal.

Kegiatan ini tidak hanya dihadiri oleh dosen Unhan, tetapi juga pejabat Eselon I dan II dilingkunhan Unhan. (Irf).